Saturday, June 23, 2012

Android must-have apps versi saya, maaf banyak untuk root.

Berikut adalah beberapa applikasi yang bagi saya merupakan golongan must-have artinya diprioritaskan untuk diinstal sebelum aplikasi lainnya. Beberapa aplikasi memerlukan handphone dalam kondisi rooted.

1. Avast Security (atau merk lain yang sejenis)(lebih baik rooted) : Aplikasi security semacam ini memiliki banyak tools untuk mengamankan android kita. Mulai yang umum seperti antivirus (sampai sekarang sudah susah percaya dengan yang namanya antivirus), anti theft yang meliputi pelacakan, penguncian, alarm sampai penghapusan total data ketika android kita hilang. Bagi yang kernelnya support netfilter dapat memanfaat fasilitas firewall untuk membatasi akses aplikasi ke internet.
2. LBE Privacy Guard (rooted). Menurut saya ini komplementer dengan program security sebelumnya karena menawarkan blocker ke internet bagi aplikasi android. Bedanya blocker ini tidak memerlukan netfilter atau iptables. Program ini juga mengatur perijinan program2 dalam mengakses data (contact, sms, browsing history dll.) dan sumber daya (connectivity, memory, storage dll.) android kita. Pada saat kita melakukan instalasi aplikasi maka kita akan ditunjuki perijinan yang diminta, apabila ternyata ada perijinan yang kita anggap tidak perlu maka dapat diblok oleh aplikasi ini.
3. Android Privacy Guard(APG) (non rooted). Kalau yang ini berbeda lagi. APG berfungsi mengelola kunci publik dan private dari GnuPG yang dapat digunakan untuk melakukan enkripsi dan menambahkan tanda tangan digital pada data, teks, e-mail dll. Boleh dikatakan dengan memasuki informasi digital, tanda tangan kita mulai tergeser ke tanda tangan digital.
4. K-9 Mail (non rooted). Melengkapi APG K-9 Mail dapat mengirimkan e-mail yang ditanda tangani menggunakan kunci private kita melalui APG. K-9 Mail dapat mengelola lebih dari 1 akun e-mail dan masing2 dapat diberi tanda tangan digital.
5. Browser dengan Fasilitas penyimpanan (contoh Opera) (non rooted).
6. AdFree Android (rooted). Mungkin program ini agak menjadi beban di moral. Program gratis biasanya bergantung pada iklan dan Adfree ini akan melakukan settings sehingga iklan akan terfilter dan tidak muncul di android kita.
7. Google Authenticator (non rooted). Setiap pemilik android seharusnya punya akun Google. Program ini menjadi kelengkapan dari 2-step verification yang meningkatkan keamanan terhadap akun google kita. Selain pengguna harus memasukkan username dan password, pengguna juga harus memasukan kode verifikasi yang dihasilkan oleh Google Authenticator. Google Authenticator dapat juga digunakan untuk mengamankan akun di komputer Linux juga.
8. Quickboot (rooted). Bagi yang jarang sekali mengubah sistem yang perlu rebooting (biasanya non root user) maka program ini tidak perlu. Tapi yang biasa mengubah konfigurasi dasar sistem maka dengan quickboot tidak perlu mematikan handphone untuk sekedar merestart ulang.
9. Link2SD (rooted). Aplikasi ini akan memindahkan aplikasi yang kita anggap tidak berkaitan dengan sistem ke partisi kedua di memory card. Apa bedanya dengan fasilitas move to sd card bawaan android? Link2SD dapat memindahkan lebih banyak aplikasi bahkan termasuk aplikasi sistem. Partisi khusus aplikasi tidak akan di-unmount ketika handphone dikoneksikan ke pc untuk mengakses file data, yang artinya aplikasi kita masih bisa digunakan.
10. Bagi pengguna facebook ada amannya menginstall Facebook for Android (non rooted) karena aplikasi ini dapat membuat code yang digunakan untuk 2 factor authentication. Sistem ini sangat mirip dengan 2-step verificationnya google.

Maaf kebanyakan aplikasinya untuk rooted handphone, karena bagi yang perhatian dengan  sistem termasuk keamanan biasanya akan melakukan rooting.

Thursday, June 7, 2012

Sleep Paralysis, mau coba?

Pernah merasakan yang namanya sleep paralysis atau ketindihan? Bagi saya fenomena itu bisa dijelaskan secara logis. Ketindihan sebenarnya hanya proses tidur yang melompati beberapa fase normal. Sebenarnya tidur itu melalui beberapa proses yang memastikan mimpi tidak terjadi sebelum tubuh beristirahat.

Sleep paralysis bisa kita sengaja. Ada beberapa kondisi yang memperbesar kemungkinan terjadinya sleep paralysis.

- Kondisi tubuh yang lelah.

- Posisi tidur  yang kurang nyaman sehingga tubuh masih terus menerima rangsang.

- Pikiran yang menolak tertidur.

Kita bisa mencoba menciptakan kondisi di atas, untuk  merasakan sleep paralysis. Intinya adalah melewatkan fase tubuh mengistirahatkan diri dan langsung masuk fase mimpi. Ada beberapa cara sederhana.

- Tubuh dalam keadaan lelah. Seharusnya kita bisa tertidur dengan cepat.

- Tidur telentang, kaki boleh saling menumpang, tangan boleh di belakang kepala. Posisi Ini menyebabkan tubuh agak sulit bergerak.

- Mata dipejamkan tetapi usahakan untuk tetap bangun.

Bisa jadi langsung tertidur atau anda masih ingat petunjuk ini tetapi tangan dan kaki sudah tidak dapat digerakkan. Napas mungkin menjadi agak berat. Bila kita masih bisa membuka mata maka akan didapatkan dunia di sekitar kita bercampur dengan alam mimpi. Tidak perlu panik. Sebentar kita akan tertidur. Ini  adalah kesempatan memahami pikiran kita. Pada saat tidur biasanya kita sulit mengendalikan pikiran, seperti kita mengendalikan rasa takut, senang, marah dll.


Published with Blogger-droid v2.0.4